Tak tanggung-tanggung, MBI menyediakan E-Class versi station wagon ini dalam dua versi sekaligus, E 250 Estate AVA dan E 400 Estate AMG. Keduanya dipasarkan dengan harga off the road Rp 1,209 miliar untuk E 250 Estate AVA dan Rp 1,469 miliar untuk E 400 Estate AMG.
Eksterior
Secara tampilan Mercedes-Benz E250 Estate AVA tetap mengusung ciri khas dari E-Class yang kental dengan kesan elegan dan terkombinasi unsur sporty olahan Avantgarde yang ditonjolkan melalui desain saluran udara bagian depan dan belakang.
Sedangkan untuk versi E 400 Estate AMG hadir sebagai pilihan bagi para kaum konglomerat yang ingin meninginkan wagon dengan tampilan sporty.
Paket AMG sport dihadirkan melalui pelek ringan berbahan aluminium 18 inci dengan desain five spoke, sedangkan tambahanya, E 400 Estate AMG juga dilengkapi dengan LED daytime running light di bemper depan.
Untuk lebih jelasnya, eksterior E 400 Estate AMG terasa lebih mewah, terlihat dari bagian depan dan belakang, saluran udara, sistem pembuangan gas ganda berlapis krom, panoramic sunroof, suspensi sport Ride Control dan sistem pengereman AMG performa-tinggi.
Interior
Perbedaan desain interior di antara keduanya terlihat pada lapisan jok. E 400 Estate AMG tampil lebih sporty dengan sentuhan kulit, sampai membungkus kemudi dan tuas perpindahan transmisi.
Sementara pada E 250 Estate AVA lebih mengedepankan desain estetika melalui tampilan pilihan pencahayaan yang dapat disesuaikan, level pijar cahaya juga bisa disesuaikan pada kompartemen penyimpanan bagian tengah, bawah kursi depan, dan pusat sandaran tangan.
E 400 Estate AMG juga memiliki tuas Direct Select di kemudi dan suspensi khas dari AMG sports. Kedua Estate ini hadir sebagai salah satu pilihan mobil keluarga modern dengan tingkat kelapangan bagasi hingga 695 liter dan 1.950 liter saat bangku tengah dilipat.
Performa
Untuk E 250 Estate AVA dilengkapi mesin bensin 4-silinder berkapasitas 1.991 cc dengan teknologi direct injection dan turbocharging. Tenaga mengalir pada sistem pengerak roda belakang yang disalurkan oleh tranmisi 7G-Tronic Plus. Mesin ini mampu menghasilkan tenaga maksimal 211 tk dan melaju dari titik 0 – 100 kpj hanya dalam waktu 7,8 detik dengan kecepatan puncak hingga 233 kpj.
Sedangkan E 400 Estate AMG sendiri mengusung mesin lebih bertenaga, yaitu V6 2.996 cc turbocharging yang mampu menghasilkan tenaga hingga 333 tk serta kecepatan maksimum hingga 250 kpj. Sementara untuk konsumsi bahan bakar gabunganya, MBI mengklaim bisa mencapai 13,5 - 13,6 kpl.
Teknologi
Salah satu inovasi yang diterapkan pada E 400 Estate AMG adalah daya redam suspensi sport dan sistem Direct-Steer elektro-mekanis yang bisa menekan efesiensi bahan bakar ketika bermanuver. Selain itu versi AMG ini juga datang dengan fitur Keyless-Go yang memudahan membuka dan menutup pintu tanpa kunci.
Serupa dengan teknologi jajaran line-up lainnya, E 400 Estate AMG dan E 250 Estate AVA juga dilengkapi fitur ECO start/stop yang membantu menekan efesiensi bahan bakar.
Kedua model E-Class Estate ini dilengkapi berbagai fitur keamanan yang dirancang untuk memberikan perlindungan optimal dalam empat tahap, yaitu saat berkendara di jalan, dalam keadaan bahaya, saat kecelakaan, dan pasca kecelakaan.
Fitur keamanan yang sudah menjadi perangkat standarnya terdiri dari Acceleration Skid Control (ASR), Anti-lock Braking System/Sistem Pengereman Antikunci (ABS), Attention Assist, Electronic Stability Program (ESP®), Brake Assist (BAS), sistem monitoring tekanan udara ban, dan perlindungan bagian bawah bodi.