Jakarta, Otomania - Yamaha Indonesia akhirnya meluncurkan generasi terbaru All New Byson Fuel Injection di Ancol, Jakarta Utara, Kamis (18/6/2015). Byson masih dianggap sebagai turunan dari Yamaha FZ1 dan FZ8 yang dipasarkan di Eropa. Sepeda motor dengan DNA cruiser ini dianggap pas untuk digunakan bepergian dalam jarak jauh.
"Desainnya mendukung posisi tubuh sehingga menjadi nyaman dalam perjalanan panjang, ditambah dengan setang lebar dan berada tinggi diatas tangki sehingga saat berkendara badan dalam posisi tegak. Perjalanan pun jadi tidak melelahkan badan," ujar Muhammad Abidin, GM Service and Motorsport Yamaha Indonesia, Kamis (18/6/2015).
Sesuai namanya, Byson baru sudah dilengkapi sistem bahan bakar injeksi dengan spesifikasi mesin 4 langkah SOHC 149 cc berpendingin udara. Naked bike terbaru in diklaim memiliki tingkat keiritan lebih baik karena telah mengadopsi teknologi injeksi. Ketimbang model sebelumnya, kubikasi Byson berkurang dari 153 cc menjadi 149 cc.
"Kubikasi mesin menjadi lebih rendah karena perhitungan ulang harus pas dengan Euro III, dan angka yang pas adalah 149 cc. Meski kubikasi turun, namun dari segi akselerasi 0 - 400 meter justru lebih cepat 1 detik dari produk sebelumnya. Salah satunya karena bobot mesin yang lebih ringan 3 kg, yang didapat dari karburator, AC Magneto dan Frame," ujar Abidin.
Mesin ini mampu menghasilkan 13 tk pada 8.000 rpm, torsi maksimumnya 12,98 Nm pada 6.000 rpm. Jeroan mesin juga mengalami penyempurnaan dengan roller rocker arm dan offset cylinder baru sehingga efektif meredam getaran.
Seluruh perfoma tersebut, ditopang dengan rangka yang diklaim lebih kokoh 12 persen dari sebelumnya, dengan menggunakan tipe rangka tipe diamond sehingga torsional rigidity lebih baik.
Kemudian dibalut dengan desain yang tegas (tajam) dan berotot sehingga semakin menambah kesan agresif sesuai dengan konsep baru yang diusung. Didukung dengan ban tapak lebar 100/80 dan 130/70 dengan ground clearance lebih tinggi 10 mm.
Abidin menambahkan, kehadiran New Byson ini diciptakan untuk memenuhi ekspektasi konsumen, sepeda motortouring yang lebih irit dan memilki akselerasi yang lebih baik, dibanderol Rp 21,65 juta on the road Jakarta.