Ini "Mobil Murah" Bekas Idola Konsumen

Ghulam Muhammad Nayazri - Senin, 8 Juni 2015 | 12:03 WIB

(Ghulam Muhammad Nayazri - )

Jakarta, Otomania - Membeli mobil bekas (mobkas) bagi sebagian konsumen punya nilai tersendiri, terutama dari harganya yang bisa menyesuaikan kocek. Selain itu pilihan yang variatif juga jadi kemudahan pembeli. Cukup datang ke salah satu satu diler mobkas, mereka bisa menemukan banyak merek dan harga  yang disediakan, dari segmen premium sampai pilihan dari mobil murah dan ramah lingkungan (low cost and green car/LCGC).

Nurfitri Yanuarsyah, Regional Manager Bagian Barat Mobil88 mengatakan, dari total penjualan khusus untuk segmen mobil murah. Toyota Agya menjadi merek yang paling diminati. Posisi mobil murahToyota ini cukup dominan meski terdapat deretan mereka lain yang bisa menjadi pilihan. Beberapa deretan pesaing diantaranya Ayla, Brio dan Karimun Wagon R.

"Dari kontribusi 10 persen terhadap total penjualan mobil bekas, Toyota Agya berkontribusi sebesar 40-50  persen  pada segmen pasar mobil murah. Kemudian diikuti oleh (Daihatsu) Ayla dan (Honda) Brio Satya masing-masing berada di angka 20 persen dan sisanya merupakan (Suzuki) Karimun Wagon R, " ujar Arsyah kepada Otomania di Senayan, Jakarta Selatan, Minggu (7/6/2015).

Arsyah menambahkan, para konsumen yang tertarik membeli mobil murah bekas, nampaknya masih percaya dengan merek besar yang menelurkan produk ini. Konsumen masih percaya akan kualitas dan servis yang mudah dijangkau.

"Pilihan model dan penawaran fitur bukan jadi pertimbangan utama konsumen memilih salah satu merek di segmen ini. Karena ketika ditanyakan alasannya,  konsumen masih terpatri pada merek yang cukup dikenal, karena memang belum siap menerima risiko, entah dari kualitas maupun dari resale value-nya," kata Arsyah.