Jakarta, Otomania – Kehadiran mobil bermesin diesel di Tanah Air sudah cukup banyak. Mulai dari merek Jepang, Korea, India bahkan sampai pemain premium dari Eropa. Hebatnya lagi mesin-mesin diesel ini tak hanya dipasang pada kelas SUV atau MPV, melainkan juga pada sedan mewah sekalipun.
Secara tak langsung hal ini bukan hanya menandakan pasar mobil diesel cukup mengalami perkembangan yang signifikan, tapi juga memberikan informasi megenai transformasi perkembangan mesin diesel yang kini makin modern.
AutoBild Indonesia baru saja melakukan komparasi mesin diesel. Ada 10 mobil dari beragam merek yang diuji, seperto BMW 520d, Chevrolet Captiva, Hyundai H-1 CRDi, Isuzu MU-X, Kia Sorento CRDi, Mitsubishi Pajero Sport, Renault Duster, Tata Aria, Toyota Fortuner, dan Toyota Innova.
Ke-10 mobil diesel akan ditantang melalui 6 tahap pengujian. Mulai dari pengetesan akselerasi 0-100 km/jam, tes derek mobil sejauh 100 m, uji kesenyapan kabin, konsumsi BBM luar kota, biaya servis hingga 100.000 km, dan harga dari kendaraan itu sendiri.
Beberapa pengujian dilakukan di arena khusus tepatnya di Proving Ground Bridgestone, Karawang – Jawa Barat. Sedangkan uji BBM yang menggunakan Pertamina DEX, lokasi pengetesan menuju Kota Garut, Jawa Barat. Lokasi ini dianggap memiliki karakteristik beragam, mulai dari dominasi jalan pengunungan, menanjak yang pas untuk mengeksplorasi performa mesin serta handlingnya.
Proses penilaian para peserta akan mendapat poin yang berebeda. Mobil yang meraih posisi pertama mendapat 25 poin, kedua 18 poin, ketiga 15 poin, keempat 12 poin, kelima 10 poin, keenam 8 poin, ketujuh 6 poin, kedelapan 4 poin, kesembilan 2 poin dan yang terakhir 1 poin.
Di setiap tantangan, poin ini akan dijumlahkan, dan seperti umumnya mobil yang mendapat poin terbanyak berada di posisi teratas klasemen umum yang juga berhak menyandang gelar Juara Umum Diesel Challenge 2015.
Siapa mobil diesel yang mendapatkan poin tertinggi? Simak ulasan di Otomania.