Jakarta, Otomania — Penutup pentil ban (valve cap) kerap diremehkan. Dimensi yang mungil membuat banyak orang mengesampingkan benda ini. Padahal, dalam rancang bangun kendaraan, benda seremeh dan sekecil apa pun dipastikan punya fungsi.
Humas Mabes Polri sempat memberikan imbauan pentingnya peranti kecil ini. Dijelaskan, ada dua peran tutup pentil yang berhubungan dengan keselamatan berkendara, yaitu;
1. Tutup pentil bertugas mencegah kotoran. Debu, air, atau bahkan lumpur yang masuk ke daerah pentil dapat merusak katup dan berbagai peranti di dalamnya (termasuk per, penonjok kecil, dan sil karet).
Jika dibiarkan lama, dikhawatirkan timbul korosi yang menyebabkan katup bocor atau membuat sil karet getas. Alhasil, pentil akan rusak dan menimbulkan kebocoran halus. Karena tekanan angin ban sangat penting sehubungan dengan keselamatan berkendara, polisi juga memberi perhatian untuk bagian ini.
2. Berperan mencegah agar udara yang ada di dalam ban tidak keluar melalui celah kecil katup pentil. Andai pentil rusak pun, dengan adanya tutup, kebocoran masih bisa ditahan perlahan, tidak drastis membuat ban kempes yang tentunya akan berbahaya.
Soal bahan dan model, dijelaskan tidak ada masalah. Paling penting adalah mencari tutup pentil yang atau pas dengan lubang (jika tutup pentil asli bawaan hilang).