Jakarta, Otomania – Kawasaki Motor Indonesia (KMI) coba memasarkan produk-produk yang bukan termasuk ”volume maker”. Hal tersebut jadi salah satu indikator, bahwa pemasar sepeda motor bewarna khas lime green itu ingin tetap menjadi trendsetter di segmen sport.

Usai merilis Ninja 300 yang harganya hampir dua kali lipat Ninja 250, kini hadir Vulcan S, cruiser membuka segmen baru di Indonesia. KMI yakin model tersebut akan jadi tren baru sepeda motor dengan kenyaman berbeda.

”Kita lihat pergerakan tren, dan kami yakin Vulcan S akan dilirik orang-orang yang sudah bosan dan selesai (puas) ’main’ sport. Tren berkendara santai dengan pengendalian mudah dan nyaman akan berkembang,” tebak Michael Candra Tanadhi, Deputy Head Sales KMI, (6/3/2015), di Jakarta.

Retro

Apalagi, tambah Michael, penggemar sepeda motor sport juga melirik gaya retro. Vulcan S juga sedikit mengadopsi gaya tersebut, meski gaya modern juga melekat cukup kuat. Japanese cruiser dengan aroma chopper dikatakan Michael bakal digandrungi.

Memang, beberapa orang kerap membandingkan Vulcan S yang bermesin 650cc itu dengan Harley-Davidson Street 500. Namun Michael menepis bahwa keduanya tidak bisa disamakan karena sasaran konsumen juga berbeda.

Bidikan KMI, pengguna Vulcan S dan kelak jika muncul kompetitor adalah orang-orang berusia 30-40 tahun. Banderol Rp 155 juta diyakini sangat kompetitif. Buktinya, dari 300 unit yang dipasarkan tahun ini, 50 di antaranya sudah terjual.

”Pasti habis tahun ini. Setelah itu, kami akan pikirkan langkah selanjutnya,” tukas Michael.